Jaga Kesehatan Selama Bulan Puasa Bersama SehatQ
Bulan puasa merupakan bulan yang sangat mulia. Sebagai umat Muslim kita semestinya memuliakannya dengan lebih memaksimalkan ibadah dari bulan-bulan sebelumnya. Sehingga kita perlu jaga kesehatan selama bulan puasa.
Untuk itu, dibutuhkan tubuh yang fit dan sehat. Karena selama kurang lebih 13 jam, umat Muslim menjalankan puasa dengan menahan haus, lapar, godaan, hawa nafsu dan amarah. Jika tubuh tidak cukup asupan nutrisi dan cairan, tubuh bisa mengalami dehidrasi.
Tentunya kita ingin bisa maksimal walaupun mungkin kita akan sedikit kewalahan dengan banyaknya aktivitas dan ibadah di dalam bulan puasa yang berbeda dari bulan sebelumnya. Seperti menyiapkan sahur, tetap bekerja selama berpuasa, shalat tarawih dsb.
Lantas bagaimana caranya agar kuat dan sehat menjalankan puasa Ramadhan?
Berikut ini adalah tips agar kuat dan sehat menjalankan puasa Ramadhan dari dr. Lidya Hapsari:
- Minum air putih yang cukup, 3 gelas saat berbuka, 2 gelas saat malam, 3 gelas saat sahur.
- Tetap perhatikan porsi makan, makan sedikit tetapi lebih sering.
- Hindari makanan pemicu maag (makanan pedas, asam, berlemak, bersoda, mengandung kafein) bagi penderita maag.
- Jangan makan terburu-buru.
- Pilih makanan karbohidrat kompleks seperti oatmeal, gandum dan beras merah saat sahur agar tahan lapar lebih lama.
- Konsumsi vitamin.
- Perbanyak buah dan sayur.
- Tetap olahraga.
- Istirahat cukup.
Dengan mengikuti tips dari dr. Lidya Hapsari di atas, harapannya kita bisa menjalankan aktivitas secara maksimal, tetap produktif, sehat dan kuat selama berpuasa.
Perlukah vitamin saat puasa?
Vitamin adalah nutrisi mikro yang berperan penting dalam mendukung fungsi kerja organ dan jaringan tubuh.
Oleh karena itu, vitamin merupakan nutrisi esensial yang harus dipenuhi dari luar tubuh, seperti dari berbagai asupan makanan sehat.
Pada kondisi tertentu, asupan vitamin yang masuk ke dalam tubuh ternyata tidak cukup berasal dari makanan bergizi, melainkan perlu didukung oleh konsumsi vitamin.
Jika Anda sedang berpuasa, sebaiknya ketahui aturan waktu minum vitamin saat puasa yang tepat.
Menurut North Dakota State University, waktu minum vitamin yang tepat sebenarnya tergantung pada jenis vitamin yang dikonsumsi. Pasalnya, setiap vitamin bekerja paling baik dalam waktu yang berbeda-beda.
Minum vitamin saat puasa tentu ada aturannya karena vitamin bekerja pada waktu berbeda-beda. Untuk vitamin C dan sebagian besar vitamin B, sebaiknya diminum saat sahur. Sedangkan, vitamin A, D, E, dan K, diminum saat buka puasa.
Alasannya yakni karena vitamin yang secara umum dikonsumsi ada dua jenis, yakni vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak.
Adapun vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C, B2, B6, B12, D serta asam folat baik dikonsumsi ketika sahur
Sedangkan vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A, D, E, dan K cocok untuk dikonsumsi ketika berbuka.
Vitamin C adalah jenis vitamin yang aman diminum secara rutin setiap hari dalam dosis kecil setiap pagi hari, atau saat sahur selama bulan puasa.
Sementara, sebagian besar vitamin B lebih baik dikonsumsi saat pertama kali bangun tidur. Sebab, berbagai jenis vitamin B terbukti dapat membuat suasana hati lebih baik sekaligus menurunkan stres.
Jika dikonsumsi saat sahur atau pagi hari, Anda bisa lebih ceria dalam menjalani aktivitas selama puasa.
Vitamin B6 tidak dianjurkan diminum setelah buka puasa atau pada malam hari jelang waktu tidur.
Pasalnya, sebuah penelitian yang dimuat dalam Sage Journals membuktikan bahwa vitamin tersebut dapat mengganggu waktu tidur, bahkan menyebabkan mimpi buruk. Alhasil, Anda bisa sulit bangun di seperempat malam untuk menyantap sahur.
Vitamin tersedia di SehatQ
Penting untuk mengonsumsi vitamin sesuai dengan anjuran yang diberikan dokter atau yang tertera pada kemasan vitamin.
Jika tidak, Anda mungkin bisa mengalami overdosis vitamin atau mengalami efek samping tertentu.
Terlebih, jika Anda juga sedang mengonsumsi obat-obatan dari dokter. Misalnya, Anda tidak disarankan untuk mengonsumsi vitamin K bersamaan dengan suplemen pengencer darah atau warfarin.
Di SehatQ, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter mulai dari Rp. 5000,- untuk dokter umum dan juga terdapat promo diskon 30% untuk konsultasi dokter spesialis lainnya. Dan dapatkan layanan konsultasi dokter secara gratis untuk pengguna baru.
Anda bisa membeli obat dan vitamin secara online di SehatQ tanpa perlu keluar rumah dan antri di apotek. Karena SehatQ bisa di akses melalui https://www.sehatq.com/ dan juga melalui aplikasi SehatQ yang bisa di unduh di Google Playstore dan App store.
SehatQ telah memiliki sertifikasi PSEF atau Penyelenggara Sistem Elektronik Farmasi dari Kementrian Kesehatan sehingga transaksi produk dan layanan kesehatan di SehatQ dijamin aman.
Demikian Jaga Kesehatan selama bulan puasa bersama SehatQ. Semoga kita semua sehat selalu dan diberi kekuatan untuk bisa maksimal beribadah dan beraktivitas selama bulan puasa ini.
